Pencarian Kustom

TIPS SERVIS DVD PLAYER

Sering kita menjumpai beraneka macam DVD player ,meskipun merknya banyak sistem kerjanya hampir sama
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mereparasi DVD player :


• Rusak mati total bagian yang harus di periksa adalah power supply (periksa sekring,kabel AC,transistor,dioda ,dll) biasanya tegangan outputnya +12v,-12v,+5v,gnd
• Open close tidak berfungsi periksa bagian mekanik cd biasanya motor penggeraknya rusak,bisa juga karetnya putus,pernah juga saklar open closenya sendiri yang rusak.
• Gambar ada suara tidak ada biasanya yang rusak bagian audionya(ic preamp kecil 4558)
• Suara ada tapi gambar tidak ada kerusakkan pada bagian videonya coba urut jalurnya ada yang putus apa tidak dalam banyak kasus yang rusak ic pengolah gambarnya ,mpeg sekarang memakai board yang sangat kecil di banding mpeg yang keluaran lama jadi lebih cepat rusak dibanding yang keluaran lama
• Rusak NO DISC ,kerusakkan jenis ini bisa disebabkan banyak faktor
Periksa optik lens/lensa optik kalau kotor di bersihkan pakai cotton but tapi perlu hati-hati jangan sampai terlalu menekan usahakan ujung kapasnya yang lembut.
Periksa putaran motor utama pemutar disk kalau putarannya terlalu lambat ganti saja dengan yang baru(kerusakkan pada bagian ini sangat sering terjadi hal ini disebabkan karena kerja dari motor yang memang cukup berat harus memutar disk dengan sangat cepat).
Periksa apakah NO DISC terjadi pada semua disc(beberapa kasus ada yang hanya bisa memutar vcd dan mp3 tapi untuk dvd no disc,ada lagi yang kebalikannya bisa memutar dvd tapi no disc waktu memutar vcd dan mp3,yang lebih parah lagi tidak bisa membaca kedua-duanya) ganti optik dengan yang baru.Perlu diperhatikkan optik yang baru belum tentu bisa dipakai normal kadang ada yang hanya bisa memutar vcd saja
Selengkapnya...

Antivirus gratis khusus Flashdisk dan Media berbasis USB

Seperti telah diketahui, bahwa flashdisk merupakan media yang paling sering digunakan sebagai penyebar virus, trojan, worm dan lainnya. Termasuk juga MP3, MP4 player, Memory Card dan media berbasis USB lainnya. Salah satu metode untuk mencegah aplikasi otomatis berjalan dari media tersebut adalah mematikan fasilitas autorun windows ( Bisa dibaca disini ).

Selain itu, antivirus biasanya juga otomatis mendeteksi Autorun yang ada di flashdiks, dan akan mengecek apakah ada virus atau tidak. Tetapi jika ingin cara lain dan lebih mudah untuk melindungi dari virus yang otomatis bisa berjalan dari flashdisk,Mp3/Mp4 player, ipod, MemoryCard (SD, MicroSD, MMC, Memori M2 dan sejenisnya) bisa mencoba freeware Mx One Antivirus






Mx One antivirus merupakan antivirus yang di design khusus untuk melindungi komputer dari virus yang sering menular dari flashdisk dan juga melindungi flashdisk iu sendiri dari berbagai virus, trojan, worm dan lainnya. Tampilannya sangat sederhana, sehingga cukup mudah bagi pengguna awam pun. Fasilitas selengkapnya sebagai berikut :

* Melindungi dari Virus, Trojan, Worm dan lainnya
* Kompatibel dengan antivirus lainnya, seperti NOD32, Kaspersky, BitDefender, AVG, Norton dan lainnya
* Realtime protection
* System “Check and Block” yang akan menetralkan semua virus yang akan menginfeksi media yang digunakan (seperti flashdisk), ketika dipasang di komputer yang terinfeksi virus, bahkan yang belum dikenal
* Fasilitas “Guardian” untuk melindungi PC dari virus yang akan dijalankan dari flashdisk
* Melindungi dari virus yang tidak dikenal dengan sistem “Check and Block”
* Ukuran yang sangat kecil, hanya memerlukan sekitar 1 MB space
* 100% Gratis

Mx One antivirus bisa di install di PC dan di flashdisk. Hanya saja ketika di install di flashdisk sepertinya kurang banyak bermanfaat, terutama ketika fasilitas autorun dimatikan. Tetapi jika di install di PC cukup membantu dan bermanfaat. Ketika saya mencoba memasukkan flashdisk yang tidak ada virusnya (bersih), maka mx one menampilkan bahwa flashdisk clean. Seperti berikut

MX One antivirus juga menyediakan update, baik secara online maupun offline. Antivirus ini berasal dari Perancis (Mexico), Tetapi keterangan cara update disertakan dengan bahasa Perancis. Website resmi dan keterangannya sebagian dalam bahasa Perancis (Mexico)




Cara Update Manual :
Download file update dari alamat yang ada dibawah. Kemudian, setelah selesai, ikuti langkah berikut :

1. Buka file yang ada dalam zip
2. Di Icon Mx One yang ada di sistem tray (pojok kanan bawah), klik dan pilih “Open Guardian”
3. Pada bagian Update pilih tombol Update Offline kemudian cari file *.mou (MxOneGuardianUpdate.mou) dari yang ada di file update
4. Setelah itu antivirus akan diupdate

Perlu diingat bahwa antivirus ini jika di install di PC khusus untuk melindungi penyebaran atau menular-nya virus dari media seperti flashdisk, SD, MicroSD, MP3/MP4 player dan media sejenisnya. Jadi tidak memproteksi sepenuhnya dari virus di PC (http://ebsoft.web.id)

Informasi Download
Download ( 1 MB)
Download Update ( ~270KB)
Kunjungi websitenya disini : http://www.mxone.net/en/
Selengkapnya...

Tips Memilih MP3 Player

Menikmati audio di era teknologi saat ini makin banyak pilihan. Berbagai macam format audio dan juga media kini telah tersedia. Mulai dari Cassete, CD sampai dengan MP3. Untuk format audio yang terakhir dituliskan, kini sepertinya sudah menjamur. Para penikmat audio jenis ini kini tidak perlu pusing lagi untuk membawa CD yang berisikan lagu-lagu berformat MP3. Karena dipasaran sendiri sudah banyak dipasarkan media player yang menggunakan memory sebagai pengganti CD. Namun sebelum Anda menentukan MP3 player mana yang kiranya sesuai menurut kebutuhan Anda, simak dulu beberapa tips yang dituliskan di bawah ini :


1. Kualiatas

Pilih MP3 player keluaran pabrik yang berkualitas. Kenapa ? Barang yang berkualitas tinggi, tidak akan membuat kita menyesal di kemudian hari. Dan juga tidak perlu mencari MP3 Player yang canggih. Sesuaikan dengan kebutuhan dan duit di saku.

2. Kapasitas Memori

Umumnya untuk memutar lagu berdurasi 1 menit berisi 1 megabyte (MB). Jadi untuk kumpulan lagu berdurasi 2 jam diperlukan memori minimal 120 MB. Kapasitas memori yang dinilai cukup adalah 128 MB. Boleh lebih, kurang jangan.

3. Player yang Connectible dengan memori tambahan dan komputer

Pilih MP3 player yang bisa memuat memori tambahan, biasanya memori tambahan itu berbentuk Compact flash, Memory stick atau Secure Digital. Kapasitas memorinya pun macam-macam. Tergantung kebutuhan. Kemudian Hubungan MP3 player sangat erat dengan komputer sehingga koneksi keduanya nyambung. Hal ini dilakukan untuk download lagu.

4. MP3 Player yang Ada Koneksi USB atau Firewire

Dua jenis koneksi ini jauh lebih cepat dibanding koneksi paralel standar dengan komputer. Sehingga, kita bisa menghemat banyak waktu pada saat pindahin lagu.
5. Dapat menerima siaran radio FM

Kalo kita bosen dengerin koleksi lagu di MP3, tinggal pindahin aja ke channel radio. Ada juga player yang bisa merekam siaran radio dan menyimpan dalam format MP3. Harganya emang agak mahal sedikit, tapi lumayan bikin puas hati.

6. Perhatikan Remote Control-Nya

Kadang kita lupa mencoba remote kontrol, karena terkonsentrasi pada fungsi dan bentuk player tapi lupa mencoba kenyamanan remote. Banyak juga yang sudah beli MP3 Player tapi remote-nya tidak normal.

7. Perhatikan type ukuran dan kualitas baterai

Ukuran kadang penting juga buat kita, karena setiap orang punya ukuran favorit. Ada yang suka player gede dan mantap. Tapi ada juga yang player kecil.

Langkah terakhir dan penting ! kita cek kualitas batere. Jangan sampai karena baterai kita merasa dirugiin. Sebab baterai bukan salah satu item yang digaransi. So mending dicoba dulu sebelum nyesel. Oke.
Selengkapnya...

Ayodance Fansite | Mp3 Player Free Untuk Penggemar Ayodance

Jika kalian merasa penggemar ayodance, wajib punya MP3 player ini looo! Ini adalah mp3 player untuk para ayodance fansite. sekarang kalian semua bisa mendengarkan lagu-lagu Mp3 Ayodance Indonesia dengan kualitas Mp3 Terbaik (tanpa dikompres) yang langsung di stream dari Ayodance Fansite, so sekarang kalian bisa bergoyang sambil chat, membaca lirik, bahkan nongkrong di Forum.

Bagaimana caranya? Ayo kita ikuti tips singkat berikut ini:

Khusus browser mozilla (yg di pake buat test 2.0.14):

- Klik Tools > Options, lalu kluar ky gini kan..





























trus klik content, seperti contoh di atas, nanti jadinya gini….




























- trus klik Exceptions di bagian Block pop-up windows, nanti kluar ky gini…




























- trus masukin http://stream.ayodance-fansite.web.id di bagian Address of web site, trus klik Allow, trus klik Close trus OK.

Nah klo udah begini tinggal klik menu Mp3 Player yang ada di Fansite… Slamat Mencoba… ^^

NB: Untuk Browser Versi lain silahkan coba sendiri ^^, intinya browser ngasih allow ke http://stream.ayodance-fansite.web.id dah itu aja kesimpulannya…
Apakah anda penggemar ayodance?
Selengkapnya...

10 MP3 Player paling unik


10. MP3 Pemijat
Kata siapa mp3 player dan pemijat punggung tidak bisa digabungkan ?
perusahaan OSIM telah dapat mewujudkannya, dan mp3 player ini menjadi mp3 player pertama (mungkin yg terakhir ) yang memiliki fitur massage.
9. MP3 Candy Storage



Dikeluarkan oleh PEZ Candy.Inc,merupakan inovasi yang digunakan untuk promosi produk permen mereka , hingga saat ini bila anda hendak membeli mp3 player ini anda harus menunggu karena barang ini laku keras.
8. MP3 Player Puzzle

MP3 Player paling memusingkan yang pernah ada !, bila ingin menggunakannya anda harus merakitnya. dan lebih parah lagi, setiap lapis dari mp3 tersebut memiliki fungsi tersendiri, jadi kalau anda orang yang kurang sabar sebaiknya tidak membeli.



7. Ballpoint MP3 Player

Pernahkah anda memiliki pulpen , mp3 player dan penyimpan data sekaligus ? mungkin belum pernah !, itulah sebabnya produk ini dikeluarkan.
Di design khusus sehingga dalam waktu pengisian baterai selama 7 jam anda sudah dapat mendengarkan musik sambil menulis.







6. Bousuishiyou "Waterproof" MP3 Player

Adakah terpikir oleh anda untuk berenang / menyelam sambil menikmati musik kesukaan anda ?, sekarang bukan lagi impian sebab mp3 player yang satu ini merupakan yang pertama di kelas mp3 player waterproof hingga kedalaman 50 M.




5. Toshiba Parachan MP3 Player

Sebuah penemuan yang aneh, itulah yang pertama kali dipikir oleh orang ketika melihat produk ini.MP3 player keluaran toshiba ini berbentuk seperti ikan paus dan tidak memiliki sesuatu apapun yang lebih.









4. Fruits MP3

Hanyalah sebuah mp3 player yang berbentuk lucu dan dapat mengeluarkan aroma buah-buahan, sehingga selagi mendengarkan musik anda dapat menikmati nikmatnya buah meski sebatas baunya saja.








3. Solid Alliance iCool

Pernahkah anda berpikir untuk tidak membuang kaleng bekas permen anda ? mungkin tidak, tapi setelah melihat produk home made ini mungkin anda cukup tergiur untuk membuat satu.Dilengkapi dengan pemutar radio, serta FM radio, MP3 player ini merupakan salah satu yang paling lengkap.










2. Wallet MP3

Kemajuan teknologi tidak lagi dapat dipungkiri, MP3 player semakin tipis dari hari ke hari, berikut ini merupakan salah satu contohnya.Dengan tebal hanya 0.091-inches and berat hanya 0.035-pounds, MP3 player ini dapat menyimpan data hingga 4GB dan dapat memutar musik hingga 5 jam.







1. Bratz Plugged In Liptunes MP3 Player

Jangan tertipu dengan gambarnya, karena mp3 ini tidak memiliki fitur lipstick, alias ga ada lipsticknya.Yang special dari MP3 player ini adalah teknik promosi dan konsep yang mantap.
Selengkapnya...

Sejarah penemuan Mp3

MUNCULNYA perangkat lunak MP3 telah mendorong dunia musik untuk tampil di barisan terdepan. Format data ini memungkinkan transfer file musik lewat internet sehingga dapat dengan mudah diunduh (di-download) oleh masyarakat, langsung dari PC mereka.

MP3 adalah kependekan dari MPEG Audio Layer III dan merupakan standar untuk kompresi audio yang dapat memperkecil file musik tanpa mengurangi (atau hanya sedikit mengurangi) kualitas suara yang dihasilkan. MP3 merupakan bagian dari keluarga MPEG, singkatan dari Motion Pictures Expert Group, suatu standar untuk format video dan audio yang menggunakan sistem kompresi.


Di Indonesia, format MP3 mulai populer seiring dengan menjamurnya lapak-lapak maupun distributor penjualan software. Tempat-tempat semacam ini biasanya memperjual-belikan CD (compact disc) berisi lagu-lagu dalam format MP3. Setiap keping CD dengan kapasitas 700 MB sanggup menyimpan kurang lebih 200 lagu. Inilah keistimewaan format musik MP3 yang membedakannya dengan format musik lain. Ukuran file-nya yang relatif kecil sangat memudahkan dalam penyimpanan maupun pemindahan (transfer).

Namun demikian, belum banyak orang yang tahu mengenai kisah sang penemu, yang telah memadukan pengetahuan tentang matematika, suara, dan elektronika - yang secara luar biasa, melakukannya tanpa
mengharapkan keuntungan pribadi.

Tolak tawaran dana
Kisah ini dimulai dari suatu tempat bernama Institut Frauenhofer, salah satu lembaga penelitian di Jerman yang paling prestisius dan memperkerjakan kurang lebih 250 orang sarjana. Mereka adalah para ilmuwan dan insinyur terbaik Jerman, walaupun kabarnya gaji yang mereka terima tidak lebih besar dari yang ditawarkan oleh standar industri.

Profesor Karl Heinz Brandenburg adalah salah satu ilmuwan yang bekerja di institut tersebut. Keterlibatannya dalam bidang kompresi musik dimulai sejak tahun 1977. Pada awalnya, Profesor Dieter Seitzer-lah
yang memiliki gagasan untuk menciptakan suatu metode dalam mentransfer musik melalui jalur telefon standar. Saat itu, idenya dianggap sebagai suatu teroboson brilian. Namun demikian, ia menolak setiap tawaran dana yang datang sebagai bantuan penelitian. Ia justru memutuskan untuk membentuk suatu kelompok kerja tersendiri yang terdiri dari para ilmuwan dan teknisi Frauenhofer yang memiliki minat terhadap topik semacam itu. Keberminatan Bradenburg terhadap matematika, elektronik, dan gagasan-gagasan nyleneh menjadikan mereka sebagai partner yang ideal.

Selanjutnya, penelitian mengenai kompresi file musik ini dipimpin langsung oleh Bradenburg, dan dilakukan di Institut Frauenhofer, divisi Integrated Circuits (Frauenhofer IIS), di Bavaria. Bradenburg kemudian memutuskan untuk berkonsentrasi pada upaya pengompresian file lewat algoritma. Hasilnya adalah algoritma “MPEG-1 Layer 3″ yang kemudian dipersingkat menjadi “MP3″.

Sedikitnya jumlah penelitian serupa yang pernah dilakukan sebelumnya memaksa Bradenburg dan kawan-kawan untuk menciptakan metode, teori, dan risetnya tersendiri. Kebanyakan dari pekerjaan mereka tidak hanya tentang bagaimana mengurangi ukuran file, melainkan untuk mengetahui tingkat penurunan kualitas suara yang masih dapat ditoleransi oleh persepsi manusia.

Otak dan telinga
Dalam menciptakan MP3, Brandenburg menganalisis bagaimana otak dan telinga manusia menangkap suara. Teknik yang digunakan berhasil memanipulasi telinga dengan membuang bagian yang kurang penting pada suatu file musik. Sebagai contoh, apabila terdapat dua nada yang mirip, atau apabila nada tinggi dan rendah muncul secara bersamaan, otak hanya akan memproses salah satunya. Sehingga algoritma MP3 akan memilih sinyal yang lebih penting dan membuang sisanya.Hasilnya adalah file MP3 mampu mengurangi ukuran file audio orisinal hingga 10 kali lebih kecil. Sebagai contoh, sebuah lagu dengan durasi
3 menit dapat menyita alokasi hard-disk sebesar 30 MB. Lagu yang sama dengan format MP3 hanya membutuhkan ruang sebesar 3 MB dengan penurunan kualitas suara yang minimum.

Penemuannya telah mendapatkan sejumlah perhatian di negaranya sendiri, Jerman. Tetapi sambutan hangat justru ia peroleh saat berkunjung ke Silicon Valley untuk melakukan presentasi pada 1997. Di sana ia
mendemonstrasikan pengetahuannya mengenai cara menekan ukuran file WAV tanpa membuat pendengar mengetahui perbedaannya. Beberapa pihak pun menunjukkan ketertarikannya untuk membeli projek tersebut atau mengambil alih hak kepemilikannya. Namun, Institut Frauenhofer bersikeras untuk menjaga semua hak ciptanya, walaupun mereka sebenarnya tidak memiliki banyak uang untuk mengawasi perlindungannya.

Diawali dengan Winamp
Kesuksesan MP3 dimulai pada 1998, ketika Winamp, sebuah mesin pemutar MP3 yang dibuat oleh sepasang mahasiswa bernama Justin Frankel dan Dmitry Boldyrev, ditawarkan secara cuma-cuma di internet. Dalam seketika, penikmat musik di seluruh dunia terhubung dalam satu jaringan pusat bernama MP3, dan saling menawarkan musik-musik yang memiliki hak cipta, secara gratis.

Sebelum terlalu lama, programmer lain pun seperti tidak mau ketinggalan kereta. Mereka menciptakan berbagai perangkat lunak pendukung untuk para pencinta MP3 (MP3 junkies). Encoder, ripper, dan player terbaru dirilis setiap minggunya, dan pertumbuhannya bergerak semakin kencang. Mesin-mesin pencari pun membuat proses pencarian file MP3 tertentu yang dikehendaki menjadi semakin cepat. Selain itu, player portabel seperti Rio dan iPod membuat MP3 dapat dinikmati sambil berjalan.

Saat ini, MP3 ditawarkan sebagai program shareware. Ini artinya siapa pun yang berminat dapat mendaftarkan pada Institut Frauenhofer dan membuat perangkat lunak atau file MP3-nya sendiri. Sejujurnya, mengenai hal tersebut, Bradenburg memang tidak memiliki banyak pilihan karena projek ini tidak memiliki partner software langsung dan tidak memiliki anggaran untuk membuat rantai distribusi dan pemasarannya
sendiri.

Brandenburg menyatakan bahwa ia sangat puas dengan pekerjaannya dan tidak mengambil keuntungan apa pun daripadanya. Ia pun mengaku tidak memiliki selembar saham pun di perusahaan internet atau perusahaan lain yang menggunakan format MP3. Bahkan, ia tidak tertarik terhadap uang sama sekali. “Saya tidak peduli dengan angka-angka yang ada di buku tabungan saya. Tetapi, saya sangat puas dengan apa yang telah saya lakukan, dengan rekan-rekan kerja, dan apa yang telah kami hasilkan bersama,” ujarnya pada majalah Jerman, Der Spiegel. Namun demikian, Brandenburg tidak berpikir bahwa sistem ini akan
menghancurkan industri musik seperti yang banyak pihak telah ramalkan.
“Saya pikir hal itu tak akan terjadi, tetapi kita memang telah mengubah industri… Industri harus memahami cara mengendalikan media digital yang baru ini dan peluang yang menyertainya. Mereka harus berkonsentrasi pada hal-hal yang positif ketimbang yang negatif.”

Menolak tawaran
Dengan segala kesuksesan yang telah ia raih, berbagai tawaran menggiurkan pun datang menghampiri, termasuk posisi keprofesoran di Amerika Serikat. Meski demikian, ia tetap bersikap sederhana dan rendah hati. Tampaknya ia sudah cukup bahagia dengan ‘dunia kecil’-nya di pinggiran kota Berlin.

Ia pernah berkata pada pers Jerman bahwa setiap kali ia berselancar di internet dan menemukan situs MP3 terbaru dan mengetahui bahwa masyarakat menikmati sesuatu yang pernah ia buat, “Hal itu memberikan perasaan senang yang tak terlukiskan,” ujar Brandenburg suatu hari.

Selengkapnya...

Barbie MP3 Player


Barbie memperkenalkan produk MP3 Player terbarunya saat merayakan ulang tahunnya yang ke-50.

MP3 Player ini memang ditujukan untuk kaum hawa karena MP3 tersebut hadir dengan desain berbentuk sebuah kotak make up kecil dan berwarna pink.



Selain itu, MP3 Player Barbie ini memiliki kapasitas penyimpanan sebesat 2GB, sebuah FM radio dan sebuah kaca, untuk mengecek penampilan Anda. Jika masih belum puas, MP3 Player Barbie ini dilengkapi dengan input mic dan rantai kalung.

Walaupun kaca yang terdapat di MP3 ini memang tidak berhubungan dengan teknologi tinggi, tapi Barbie ingin selalu mengistimewakan konsumen wanitanya dalam setiap produknya, termasuk MP3 ini.

Sayangnya, MP3 Player Barbie ini hanya dijual ditempat-tempat eksklusif seperti Fred Segal dimana ulang tahun Barbie ke 50 dipusatkan.

MP3 player Barbie berdesain unik edisi ulang tahun 50 itu dijual bervariasi dari US$93 hingga US$165.
Selengkapnya...

 

Pengikut

visitor